KuM@n

Bayangkan jika tokoh-tokoh dalam cerita 1001 malam hidup sezaman dan setempat, dan
kelucuan mereka di tambah-tambahin soalnya mereka hidup di Indonesia
Aladdin yang nemuin lampu ajaib ternyata orang Bandung gening,
Abu Nawas jadi detective handal di Yogyakarta madesu,
Qamaruzzaman yang ga cakep tapi ga mau nikah2 anak Jakarte gitu loh,
Ali Baba nekuin 40 pernyamun di Pontianake,
Sindbad seorang pelaut yang mengarungi tujuh lautan Indonesia berasal dari Madura taieu...

Lebih rumit lagi, Aladin suka sama Yasmin adiknya Qamaruzzaman yang jatuh cinta sama
Laila (majnun), Qamaruzzaman di tangkep sama Abu Nawas karena menjadi penjahat yang
berhubungan dengan ketua tertinggi 40 penyamun yang di temukan Ali Baba. Salah satu
penyamun tersebut adalah musuh Sinbad. Waaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa apaan nih?

Di tambah lagi sifat mereka...
Aladdin yang polos, otaknya loading, tapi selalu di jadikan pemimpin
Abu Nawas si sinis, mata duitan, ga pedulian tapi hobby ngantuk
Qamaruzzaman hyper active, suka jailin orang, hobbynya maen game dan kompetisi
Ali Baba romantis, so cool, latah tapi hobbynya garuk-garuk apa aja
Sinbad religious, penolong, agak mesum, dan hobby berceramah.

Yooooo... Mau tau kisah mereka? Tunggu aja di KuM@n (Kumpulan Manusia @neh)